ARTIFICIAL INTELLIGENCE (Chat GPT)



Sekarang dunia dikejutkan dengan hadirnya Chat GPT, yaitu mesin pencari dengan menggunakan artificial intelligence (kecerdasan buatan) yang dapat menjawab semua pertanyaan yang diajukan dengan sangat akurat, minim kesalahan, sehingga ke depannya AI akan semakin menjadi solusi bagi manusia yang membutuhkan bantuan mesin pencarian dalam menyelesaikan setiap permasalahannya. Karena AI ini semakin ke sini akan terus disempurnakan teknologinya, sehingga manusia akan terus dimanjakan dengan pelayanannya yang diberikan.

Tetapi pertanyaannya, bagaimana kita dapat menyikapi fenomena AI ini, agar peran kita dalam kehidupan tidak tergerus olehnya (karena sudah banyak jenis pekerjaan yang dapat digantikan oleh AI, apalagi pekerjaan yang hanya membutuhkan sekedar rutinitas saja seperti pekerjaan yang sifatnya administratif atau pekerjaan yang membutuhkan pengulangan saja).

Kalau saja kita tidak segera bergegas untuk menemukan kembali apa yang menjadi keunikan diri kita, seperti: apa yang menjadi bakat & minat kita, atau passion kita. Maka jangan heran dikemudian hari AI akan segera menggantikan fungsi kita sebagai manusia untuk melakukan hal yang lebih baik dari apa yang bisa kita lakukan saat ini. Karena AI memang ditemukan untuk menggantikan peran manusia yang seringkali berbuat kesalahan dalam kegiatannya... karena manusia sering diliputi oleh rasa malas, rasa jenuh, minim kreativitas, minim pengetahuan... sehingga apa yang kita tidak mampu lakukan, AI mampu melakukannya ~karena AI adalah sebuah mesin yang 'nol kesalahan'... karena mesin hanya melakukan sesuatu yang diperintahkan saja, tanpa keinginan untuk membantah. Beda dengan manusia yang apabila sudah diliputi oleh rasa yang tidak mampu dikelola oleh pikirannya, maka manusia akan berbalik untuk menghindarinya.

Agar AI tidak menjadi 'bumerang' bagi kehidupan kita kelak di kemudian hari, maka kita harus segera menemukan jawaban-jawaban dari pertanyaan di bawah ini :

- peran apa yang Tuhan inginkan (kepada kita) di dalam kehidupan ini..??

- potensi unggul apa yang kita miliki, sedangkan orang lain tidak memilikinya..??

- keunikan apa yang kita temukan di dalam diri kita..??

- jenis aktivitas bermanfaat apa yang kita sering lakukan sehingga waktu berjalan tanpa terasa..??

Kalau kita sudah mampu menjawab semua pertanyaan tsb. dengan sejujurnya tanpa ada prasangka buruk yang menyertainya, maka itulah kelebihan yang diberikan oleh Tuhan kepada diri kita... itulah cara terbaik kita untuk mengalahkan AI.

Namun apabila kita tidak segera memiliki keinginan untuk menjawabnya, maka tunggulah momen ketika kita akan digantikan oleh AI... karena ada maupun tiada diri kita tidak ada artinya.

Komentar