BERPIKIR



Banyak orang yang kalau dia disuruh untuk berpikir sepertinya berat untuk dilakukannya. Ada saja alasan untuk menolaknya, salah satu alasannya adalah dia selalu melemparkan hal ini kepada orang lain lagi, karena baginya berpikir adalah beban yang berat. Akhirnya ketika dia selalu menolak untuk mau berpikir, maka kehidupan yang dia miliki juga adalah kehidupan yang rata-rata, bukan kehidupan yang luar biasa.

Padahal kita tidak sadar yang namanya hidup di dunia ini hanya sementara... kalau saja kita tidak berusaha membenahi kualitas kehidupan kita, maka kita melakukan sebaliknya, yaitu kita membiarkan saja kehidupan kita mengalir entah kemana. Padahal hanya dengan kemauan keras kita saja untuk mau berpikir kita dapat memperbaiki kualitas kehidupan kita. Karena untuk bisa memiliki kualitas kehidupan yang lebih baik, apa pun namanya, selama kehidupan kita di dunia, maka kita harus mau memikirkan jenis kehidupan apa yang kita inginkan selama di dunia ini.

Sejak kecil kita memang jarang diajak untuk berpikir (baik oleh orang tua maupun sekolah), karena kita dianggap belum waktunya diajak untuk berpikir. Kita dianggap masih kecil belum waktunya untuk memikirkan banyak hal. Maka ini menjadi lucu, pas kita sudah besar atau dewasa, kita disuruh berpikir, tetapi ketika kita masih kecil kita tidak diajarkan bagaimana caranya untuk berpikir... Maka tak heran ketika kita dewasa, kita mengalami kesulitan untuk menggunakan pikiran kita.

Pernah suatu saat penulis memiliki pengalaman di waktu sekolah dulu (padahal ini di tingkat SMA), teman penulis ingin mencontek ulangan mengarang di pelajaran bahasa Indonesia ketika ujian kenaikan kelas. Penulis kaget, "Kok mengarang saja ingin mencontek..?" Padahal kita disuruh mengarang bebas... jadi kita bebas mengeluarkan isi pikiran kita. Akan tetapi hal ini tetap saja sulit untuk sebagian orang. Inilah yang menyebabkan mengapa selama ini kualitas kehidupan tidak sesuai yang kita inginkan, karena kita tidak mau memikirkannya

Namun tidak ada kamus/kata terlambat apabila kita ingin mengubah kebiasaan malas berpikir tersebut, yaitu dengan cara keluar dari zona nyaman kita. Apabila kita selama ini merasa kehidupan kita biasa-biasa saja, dan kita merasa tidak pantas untuk kehidupan yang biasa-biasa saja, maka segera pikirkan jenis kehidupan apa yang kita inginkan ~dan mulai dari sanalah kita menata kehidupan yang kita inginkan.

Komentar