ANAK LEBIH MEMBUTUHKAN KEHADIRAN KITA DIBANDINGKAN HADIAH



Ada kisah dari pengalaman pribadi penulis melihat langsung seorang anak yang memiliki kelakuan layaknya anak setan... hehehe.

Anak tersebut memiliki perilaku yang sudah di luar batas akal sehat manusia, dan entah sudah berapa banyak pengasuhnya yang keluar masuk akibat tidak kuat menghadapi kelakuan anak tersebut. Tetapi anehnya, orang tua anak tersebut merasa tidak ada yang salah dengan perilaku anaknya. Padahal banyak orang di sekelilingnya menjadi korban kenakalan anak tersebut, namun orang tuanya meskipun sudah berulangkali diingatkan, tidak juga 'mempan' untuk menyadari kesalahan mereka dalam mendidik anaknya itu.

Setelah penulis menganalisa mengapa masih saja ada orang tua yang memiliki sikap seperti itu, salah satunya karena orang tua tersebut tidak mau hadir dalam membersamai anak-anaknya dengan alasan kesibukan dalam bekerja demi keluarga. Akan tetapi kalau alasan tersebut selalu dijadikan alasan utama kita sebagai orang tua untuk tidak menjalankan tugas utama kita sebagai orang tua, untuk hadir dalam tumbuh kembang anak-anak kita, kira-kira bagaimana nasib anak-anak kita di masa depannya..??

Mungkin kita berpikir bahwa kita bisa memberikan kompensasi selain kehadiran kita kepada anak, yaitu berupa hadiah agar anak merasa cukup terperhatikan oleh orang tuanya. Padahal kita tidak sadar bahwa hadiah saja tidak cukup bagi anak untuk menjadi pengganti peran orang tuanya dalam menemani mereka.

Anak bisa saja menyalahkan kita kelak karena orang tuanya yang tidak mau menemani mereka dalam menjalani kehidupan mereka sejak kecil hingga mereka dewasa kelak, sehingga mereka tidak tahu mana sikap yang baik dan mana sikap yang buruk. Hal ini karena tidak ada orang tuanya yang mau mengingatkan mereka, sehingga mereka secara tidak sadar selalu memilih sikap yang buruk dan banyak orang di sekelilingnya yang sangat membenci mereka.

Jadi, wahai para orang tua, sebelum kejadian seperti ini menimpa diri kita mari kita hadir dalam membersamai anak-anak kita. Ajarkan mereka sikap-sikap yang benar itu seperti apa, karena tidak ada orang yang lebih peduli kepada anak-anak kita selain orang tuanya sendiri.

Tips-Tips agar kita sebagai orang tua bisa hadir dalam masa-masa tumbuh kembang anak:

  • Ingat wahai para orang tua, masa-masa anak sejak dilahirkan hingga usia remajanya adalah masa-masa keemasan pembentukan karakter mereka. Kalau saja kita sampai luput akan hal ini, maka amat sangat berat konsekuensi yang akan kita terima sebagai orang tua mereka.
  • Jangan kita serahkan kepada pihak luar masa-masa ini, walau orang tersebut adalah orang kepercayaan kita sekalipun, karena resikonya sangat besar. Inilah alasan mengapa Tuhan menitipkan makhluk ciptaan-Nya berupa anak manusia, langsung kepada para orang tuanya karena Tuhan itu Maha Tahu bahwa tidak ada yang lebih peduli kepada mereka selain kita, yaitu para orang tuanya.
  • Tidak ada hadiah terbaik yang bisa menggantikan peran kita sebagai orang tua, yang bisa kita berikan kepada anak-anak kita, selain kehadiran kita menemani mereka dalam menjalani suka duka kehidupan mereka. Banyak anak yang kehilangan diri sejatinya, meskipun mereka dilimpahi segala macam hadiah yang super mahal, karena tidak ada orang tua yang memarahi mereka ketika mereka berbuat salah.

Komentar