Kadang manusia tidak sadar ketika terhypnosis
dan terpengaruh dengan sesuatu yang salah, karena kita sering membiarkan
pikiran kita berjalan secara autopilot (berjalan dengan sendirinya)
tanpa adanya kesadaran dari dalam diri kita. Kita membiarkan pihak luar
(lingkungan, informasi dan media) dengan leluasa untuk mengendalikan pikiran
kita yang mengakibatkan kita tidak memiliki kuasa atas pikiran kita sendiri,
kemudian kita baru menyadari semua itu ketika kehidupan kita saat ini tidak sesuai
dengan apa yang kita harapkan.
Apa yang menyebabkan manusia tidak
memiliki kuasa atas kehidupannya sendiri..?? Karena sejak kecil kita tidak
pernah diajarkan cara untuk berpikir kritis, berpikir mengenai kehidupan kita
sendiri, mau dibawa ke mana kehidupan kita.
Sejak kecil, kita hanya diarahkan
untuk mengikuti perintah, padahal perintah yang harus kita kerjakan itu, apakah
berdampak bagi kehidupan kita ke depannya lebih baik masih tanda tanya. Kalau
kita tidak mengikuti perintah tersebut, pasti ada konsekuensi yang
menyertainya, yaitu hukuman, yang membuat diri kita hanya bisa patuh untuk
menjalaninya.
Kita tidak pernah diajarkan untuk
berpikir kritis, memikirkan tentang kehidupan ini, mengeluarkan
pemikiran-pemikiran kita, ide-ide kita dan ketika kita mau mengajukan usulan
dari pemikiran kita, seringkali tidak digubris, sehingga akhirnya kita merasa
buat apa berpikir kritis kalau pemikiran kita saja tidak dihargai.
Akhirnya inilah yang menjadi
penghalang bagi diri kita untuk menjadi manusia yang mau berpikir, sehingga apa
pun yang masuk ke dalam pikiran kita tidak ada penyaringnya lagi. Akibatnya,
kita jadi mudah ter-hypnosis dengan hal-hal yang tidak penting ~menjadikan diri
kita tidak memiliki kendali atas kehidupan kita sendiri.
Oleh karena itu, wahai para orang tua, ajarkan kepada anak-anak kita untuk mau berpikir kritis. Biarkan mereka dengan bebas mengeksplor dunianya agar mereka mulai membuka cakrawala berpikirnya, agar mereka tidak mudah ter-hypnosis dengan hal-hal yang tidak penting yang merusak masa depan mereka. Karena ini semua membutuhkan peran penting dari para orang tua mereka... belum tentu pihak luar mau peduli dengan masa depan anak-anak kita.
Tips-Tips agar anak-anak kita tidak mudah terhypnosis dengan hal-hal yang dangkal
- Rangsang anak-anak kita untuk berpikir tentang diri maupun lingkungannya. Ajak mereka berkomunikasi agar mereka terbiasa berpikir, bukan hanya menunggu perintah (pasif).
- Biarkan mereka dengan bebas mengeksplor diri maupun lingkungannya agar mereka dengan cepat mengenal siapa diri sejatinya. Apabila anak tidak kita beri kebebasan, maka kita sebagai orang tua secara langsung mematikan potensi utama mereka, yaitu kemampuan mereka untuk berpikir.
- Karena kemampuan berpikir kritis ini sangat penting bagi masa depan anak-anak kita, maka jadikan hal ini sebagai kebiasaan di dalam keluarga kita. Tanpa pembiasaan, akan sangat sulit bagi anak-anak kita untuk mau berpikir kritis, karena mereka merasa ada orang tuanya yang akan menyelesaikan semua masalah mereka.
Komentar
Posting Komentar