POLA ASUH BALANCE

 

Ada yang bertanya kepada penulis mengenai tanggapan penulis tentang pola asuh anak ala Barat. Kalau ditanya seperti demikian, menurut pendapat penulis pola asuh ala Barat ada sisi kelebihan maupun sisi kekurangannya.

Sisi kelebihannya yaitu pola asuh ala barat lebih menekankan kepada kemandirian, sehingga anak lebih mampu dalam bersikap maupun bertindak. Sedangkan kelemahannya, pola asuh ala Barat kurang memiliki tekanan kepada etika yang tepat ketika berhubungan dengan orang lain, jadi kesannya mereka lebih cuek, tidak seperti pola asuh ala Timur yang sangat menjunjung etika yang baik kepada orang lain seperti sopan santun, namun anak cenderung lebih dimanjakan.

Orang tua kadang ketika anak mendapatkan masalah, mereka tidak diajarkan untuk menyelesaikan masalahnya sendiri, orang tua yang menjadi 'dewa penolong' bagi mereka, sehingga anak kurang memiliki rasa mandiri, dan sangat beresiko apabila kita meneruskan tradisi tersebut bagi masa depan anak-anak kita.

Jadi kedua pola asuh tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing karena memang keduanya tidaklah sempurna, malah pola asuh yang terbaik menurut pendapat penulis adalah pola asuh yang balance atau seimbang, yaitu perpaduan antara pola asuh ala Barat dan Timur, karena pola asuh yang balance adalah pola asuh yang proporsional kepada anak. Maksudnya, kita tidak condong kepada salah satu pola asuh Barat maupun Timur, tetapi kita memberikan pola asuh yang dibutuhkan oleh anak-anak kita, yaitu mendidik kemandirian dan etikanya. Tidak berlebihan karena sesuatu yang berlebihan pasti akan mengundang hal yang tidak baik, seperti ketika kita sedang mengonsumsi obat apabila kita berlebihan tidak sesuai dengan dosisnya, maka obat pun akan berubah menjadi racun, meskipun obat seharusnya memberikan dampak penyembuhan bagi yang meminumnya.

Jadi, pola asuh yang kita berikan kepada anak harus terlebih dahulu kita pikirkan: apakah pola asuh yang kita berikan ini kelak akan lebih banyak memberikan dampak positifnya atau negatifnya kepada mereka, karena setiap pola asuh yang kita berikan pasti akan membentuk masa depan anak-anak kita. Jangan sampai kita tidak sadar ketika ada yang salah dengan pola asuh yang kita berikan, tetapi kita biarkan begitu saja karena sudah merasa terlanjur, dan kita tidak mau merubahnya, maka penting bagi setiap orang tua untuk belajar memberikan pola asuh yang balance itu seperti apa.

Begitu pun dengan penulis yang selalu berusaha belajar untuk memberikan pola asuh yang balance, karena penulis tidak mau mengambil resiko yang besar berkaitan dengan pola asuh yang salah, karena akibatnya bukan saja untuk diri penulis sebagai orang tua, akan tetapi yang akan menanggung akibatnya adalah masa depan anak-anak kita.

Tips-Tips cara memberikan pola asuh yang balance kepada anak

• Selalu memikirkan apakah pola asuh yang kita berikan ini lebih banyak memberikan dampak yang positif atau negatif bagi masa depan anak.

• Selalu senang untuk mempelajari ilmu parenting, karena yang membedakan cara kita memberikan pola asuh yang tepat atau tidak kepada anak-anak kita tergantung dari ilmu parenting yang kita miliki, karena ilmu yang menentukan sikap maupun tindakan kita kepada anak-anak kita.

• Jangan biarkan orang lain, meskipun itu orang tua kita sendiri, untuk menentukan pola asuhnya kepada anak-anak kita, karena kitalah orang tua mereka yang seharusnya bertanggung jawab penuh kepada pola asuh anak-anak kita. Karena belum tentu mereka bisa memberikan pola asuh yang tepat kepada anak-anak kita sehingga kalau terjadi kesalahan yang dibuat oleh anak, apakah kita masih pantas untuk menyalahkan mereka.