DO YOU LOVE YOUR JOB?

 


Banyak orang yang berkeluh kesah mengenai betapa beratnya menjalani karir yang mereka miliki... Betapa beban menjalani karir mereka tersebut dengan berbagai macam latar belakang alasannya, dan hal itu bisa terlihat dari betapa mereka sangat merindukan tanggal merah atau hari libur, karena di hari-hari itulah mereka merasa bebas menjadi manusia kembali, hehehe.

Setelah penulis meriset mengapa banyak orang sangat merindukan tanggal merah atau hari libur, hal itu dikarenakan mereka tidak mencintai bidang pekerjaan yang mereka miliki. Mereka bekerja hanya dikarenakan tuntutan mencari uang semata, bukan bekerja karena mencintai pekerjaan yang mereka lakukan.

Jadi bagaimana sih nasib orang yang tidak mencintai pekerjaan yang mereka miliki, pasti bekerja itu adalah tuntutan atau beban kalau sudah menjadi beban apakah wajar akhirnya mereka sangat mencintai tanggal merah atau hari libur, dibandingkan ketika mereka bekerja..?

Tetapi pertanyaannya, apakah dengan sikap seperti itu karir mereka dapat melesat menembus awan..? Apakah mereka bisa berprestasi mencapai kontribusi terbaik yang dapat mereka capai..? Karena kalau kita tidak bertanya yang demikian itu, kita tidak pernah mengetahui apakah kita sudah memiliki sikap yang tepat atau belum.

Banyak orang yang ingin mengubah nasib karirnya agar mereka bisa memiliki nasib kehidupan yang lebih layak, tetapi mereka tidak sadar di awal sudah memiliki niat yang salah, yaitu mereka bekerja karena penghasilannya bukan bekerja karena cinta yang mereka miliki terhadap pekerjaanya itu... dan akhirnya ini berimbas terhadap kinerja yang mereka miliki. Sulit bagi mereka bisa memberikan kontribusi terbaik yang mereka bisa berikan, padahal kenyataannya penghasilan itu adalah cerminan dari kontribusi yang kita lakukan, bukan sebaliknya, penghasilan yang hanya terus kita pikirkan tetapi kinerja kita dalam pekerjaan yang kita lakukan tidak pernah menjadi prioritas utama kita. Wajar apabila cita-cita kita untuk memiliki penghasilan yang bisa mengubah nasib kehidupan kita hanya menjadi angan-angan semu yang sulit untuk kita raih.

Coba kita pikirkan secara dalam, apakah ada orang yang mau mendukung cita-cita kita mengubah nasib kehidupan kita, padahal kita tahu dengan pasti kita membutuhkan orang lain untuk membantu kita meraih apa yang kita cita-citakan. Karena mustahil kita dapat meraih apa yang kita cita-citakan tanpa dukungan orang lain, karena kita bukan Superman. Sedangkan kalau kita tidak bisa memberikan kontribusi terbaik dalam pekerjaan yang bisa kita lakukan, apakah orang lain akan tetap mendukung kita meraih apa yang kita cita-citakan..? Padahal yang bisa menolong nasib kehidupan kita adalah kita sendiri, orang lain pun tidak dapat membantu diri kita kalau kita saja tidak mau membantu diri kita sendiri dengan menunjukkan kualitas kinerja yang bisa kita berikan.

Sudahkah kita mencintai pekerjaan kita saat ini..??

Tips-Tips agar kita mencintai pekerjaan yang kita lakukan

  • Pilihlah pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan minat kita, di mana kita bisa menikmati apa yang kita kerjakan meskipun kita tidak dibayar, namun kita tetap mau mengerjakannya.
  • Menikmati pekerjaan sama seperti melakukan apa yang kita sukai, otomatis kita bisa memberikan kontribusi terbaik yang bisa kita berikan kepada pekerjaan kita, dan secara langsung orang lain pun akan mendapatkan dampak positif dari hasil pekerjaan kita.
  • Ingat, penghasilan atau uang hanyalah dampak dari kontribusi dalam pekerjaan yang kita lakukan, bukan menjadi tujuan utama kita. Karena bagi orang yang mencintai pekerjaan mereka, dibayar maupun tidak, mereka tetap akan mengerjakannya dengan sepenuh hati, hingga akhirnya mereka pun akan dibayar pantas dengan hasil dari pekerjaan yang mereka lakukan.

Komentar