Tuhan sudah menjanjikan
tidak akan memberikan ujian kehidupan di luar kesanggupan hamba-hamba-Nya. Oleh
karena itu setiap ujian yang diberikan pasti ada jalan keluarnya, karena Tuhan
sudah mengucapkan kepada manusia, apabila ada yang memiliki kesulitan atau
masalah dalam kehidupannya, kemudian
mereka sabar dan selalu berprasangka positif dengan terus berikhtiar
maksimal, maka Tuhan akan memberikan pertolongan-Nya dari arah yang tidak kita sangka-sangkakan.
Tetapi kadang kita seperti
tidak peduli dengan pertolongan yang dijanjikan-Nya. Kita seperti mengabaikan
janji Tuhan yang akan membantu hamba-Nya, yaitu dengan cara tidak memperhatikan
dengan serius bentuk bantuan Tuhan itu seperti apa. Karena tidak mungkin ketika
kita ingin ditolong oleh Tuhan, tiba-tiba ada malaikat muncul secara fisik di depan
kita, lalu menolong kita dan memecahkan masalah kita. Mungkin kita akan kaget dan
langsung mengambil ancang-ancang untuk lari, hehehe..
Pasti Tuhan akan
memberikan pertolongan-Nya dalam bentuk yang berbeda. Bisa jadi tiba-tiba kita
mendapatkan ide, atau kita dipertemukan dengan seseorang yang melalui
wasilahnya menjadi jawaban dari masalah yang kita hadapi. Namun apabila kita
tidak sabar, bahkan berprasangka negatif kepada Tuhan dan tidak mau terus berikhtiar
dengan maksimal, bagaimana kita dapat menjemput pertolongan-Nya..?
Searusnya kita sadar bahwa
manusia adalah makhluk yang lemah, maka mintalah pertolongan kepada zat yang
tidak membutuhkan pertolongan dari siapa pun juga karena dia maha
segala-galanya. Dialah yang menciptakan langit dan bumi beserta segala isinya, di
mana kita berpijak.
Oleh karena itu, turutilah keinginan-Nya dengan cara sabar, terus berprasangka positif dan berikhtiar dengan maksimal, karena kita tidak pernah tahu dari arah mana Tuhan akan memberikan pertolongan-Nya.
Tips-Tips memohon bantuan dari Tuhan dari masalah yang kita hadapi
- Akuilah dengan berdoa bahwa kita adalah makhluk yang lemah, sangat membutuhkan bantuan Tuhan dalam mengatasi masalah kita. Tetapi kadang kita lebih senang menunjukkan kelemahan kita di hadapan manusia, berharap belas kasihan mereka, maka pertanyaannya: bagaimana Tuhan mau membantu kita kalau Dia merasa 'diduakan'...??
- Sadarilah, Tuhan tidak
membutuhkan apa-apa dari makhluk ciptaan-Nya, justru kitalah sebagai manusia
yang membutuhkan Dia, karena kita makhluk yang lemah. Maka tunjukkan bahwa kita
sangat membutuhkan pertolonga
n-Nya dengan cara sabar, terus berprasangka positif dan beriktiar maksimal sampai berhasil, karena Tuhan tidak akan merubah nasib suatu kaum yang tidak mau merubah nasibnya.
- Tuhan adalah zat yang maha 'pencemburu', maka jangan sampai kita memiliki Tuhan-Tuhan lain di mana kita memelas dan memohon bantuan selain daripada-Nya, agar Tuhan mengetahui bahwa kita sangat serius membutuhkan pertolongan-Nya. Karena Tuhan sangat menyukai apabila hambanya terus membutuhkan-Nya dan berdoa kepada-Nya. Beda dengan manusia yang akan merasa sangat terganggu apabila kita sering meminta pertolongannya.
Komentar
Posting Komentar