Namun apabila orang yang dermawan tersebut jumlahnya
sangat sedikit, jangan heran kalau tindak kejahatan itu semakin hari semakin
naik saja jumlahnya, karena setiap orang hanya memikirkan urusan perutnya
masing-masing... tidak peduli akan kesusahan yang dimiliki oleh orang lain.
Di agama pun sangat ditekankan bahwa orang-orang yang
dermawan tersebut sangat di cintai oleh kerajaan langit, apalagi
manusia-manusia di bumi. Menjadi orang yang dermawan adalah bukti bahwa kita
adalah orang-orang beriman yang taat kepada perintah Tuhan. Ada suatu kisah
ketika manusia sudah berada di alam kubur ingin dibangkitkan kembali ke dunia,
karena mereka melihat betapa hebatnya balasan kebaikan yang diberikan oleh
Tuhannya kepada orang yang sering membantu sesama. Tetapi manusia kalau belum
melihat dengan mata kepalanya sendiri sulit untuk percaya. Mereka pikir: “Buat
apa menjadi dermawan, hidup kita sekarang saja masih susah... apalagi membantu
sesama..?”
Padahal Tuhan sudah mengingatkan: “Bantulah sesama
ketika keadaan kamu sempit maupun lapang...” Kalau manusia sedang lapang, tentu sangat
mudah untuk membantu sesama, jadi tidak aneh kalau ia sering membantu. Yang ‘aneh’
adalah kalau ia sedang sempit, tetapi masih saja mau membantu sesama. Hanya
orang-orang ‘spesial’ lah yang mampu melakukan hal tersebut. Pasti balasan
kebaikan yang diberikan oleh Tuhan akan jauh berbeda. Jadi, masihkah ada alasan
yang menghalangi kita menjadi orang yang dermawan..? Apakah kita yang termasuk
orang-orang ‘spesial’ tersebut..? Silahkan dijawab dalam hati masing-masing...
Tips-Tips agar kita mudah menjadi orang yang dermawan
- Ingat, orang yang dermawan itu adalah orang yang mau membantu sesama dalam segala keadaan baik lapang maupun sempit. Jadi tidak ada alasan bagi kita untuk tidak mau berbagi, karena membantu sesama jangan selalu dikaitkan hanya dengan uang, tetapi dengan cara yang kita mampu... baik itu tenaga maupun pikiran kita.
- Orang yang dermawan itu dicintai oleh kerajaan langit maupun manusia-manusia di bumi. Jadi, apakah kita tidak memiliki keinginan menjadi manusia yang dicintai tersebut..? Karena apabila kita dicintai oleh manusia-manusia di bumi saja hidup kita sudah pasti berubah menjadi lebih baik, apalagi kalau kita dicintai oleh kerajaan di langit.
- Manusia dinilai oleh Tuhan bukan dari betapa hebatnya ia melakukan ibadah ritualnya saja, tetapi betapa hebatnya ia melakukan amalan yang ia lakukan setelah melakukan ibadah ritualnya. Oleh karena itu menjadi dermawan adalah bukti betapa pahamnya seseorang akan perintah Tuhannya. Dan jangan heran kalau kehidupan orang yang dermawan tersebut selalu istimewa, karena Tuhannya langsung yang memperhatikan kehidupannya.
Komentar
Posting Komentar