Tetangga

 

Sadar atau tidak disadari, kita selalu hidup bertetangga karena manusia di mana pun mereka berada pasti mereka akan dikelilingi oleh manusia-manusia lainnya... baik itu ketika kita tinggal di kota maupun di desa. Kita tidak dapat hidup sendiri –kecuali kalau kita mau tinggal di dalam hutan, hehehe..

Manusia memang diciptakan oleh Tuhan untuk dapat hidup saling berdampingan, karena manusia adalah mahluk sosial, yaitu mahluk yang membutuhkan uluran tangan dari orang-orang di sekelilingnya. Kita sebagai manusia tidak dapat hidup secara individualistik tanpa membutuhkan orang-orang di sekeliling kita, terutama tetangga kita. Karena tetangga adalah lingkungan sosial terdekat dimana tempat kita menetap.

Oleh karena itu, betapa pentingnya membangun kehidupan bertetangga yang baik karena akan berdampak dalam kehidupan keluarga kita. Karena ketika kita dihadapi oleh masalah, hambatan dan kebutuhan yang menghampiri kehidupan kita, tetanggalah yang pertama kali dapat langsung memahami dan membantu keluarga kita. Karena tetanggalah lingkungan terdekat kita.

Jadi kita tidak dapat menganggap remeh kehidupan bertetangga, apalagi ketika kita sudah memiliki anak, maka secara otomatis anak-anak kita akan bergaul dengan anak-anak tetangga. Karena mereka merupakan orang-orang terdekat yang mudah dijangkau oleh anak-anak kita –tidak mungkin kan, ketika sedang di rumah, anak-anak kita bergaul jauh dari lingkungan terdekatnya, apalagi kalau anak-anak kita masih kecil..? Pasti mereka membutuhkan lingkungan bersosialisasi yang paling dekat dengan rumah mereka, dan pasti tetangga kitalah yang paling dekat.

Sudah merupakan hukum alam dalam tumbuh kembang anak, mereka membutuhkan lingkungan untuk bersosialisasi, dan ini tak dapat kita hindari. Oleh karenanya hidup rukun dengan sesama yang bertempat tinggal bersebelahan haruslah kita jaga sebaik-baiknya. Bahkan Nabi pun sampai menganjurkan agar ketika kita memasak makanan, lebihkanlah buat tetangga kita... agar tetangga kita merasa bahwa ada kehidupan yang saling peduli satu dengan yang lainnya, dan kitalah yang harus memberikan contoh pertamakali kepada anak-anak kita bagaimana hubungan bertetangga yang baik itu.

Tips-tips dalam hidup bertetangga yang baik

• Sadarilah manusia itu mahluk sosial, bukan mahluk ‘individualistik’ (mahluk yang tidak membutuhkan siapa-siapa dalam hidupnya) karena manusia itu suatu saat pasti membutuhkan uluran tangan dari orang lain... apakah itu bantuan atau pertolongan dari sekelilingnya dalam menjalani kehidupannya.

• Tetangga merupakan lingkungan terdekat di mana manusia hidup bersosialisasi, karena tetangga adalah orang-orang yang hidup berdampingan dengan kita. Maka pilihlah tempat tinggal yang dikelilingi oleh orang-orang yang baik agar kehidupan bertetangga kita dapat berjalan dengan baik dan berdampak positif bagi kehidupan keluarga kita.

• Kita harus dapat memberikan contoh kepada anak-anak kita bagaimana kehidupan bertetangga yang baik itu dipraktekkan, karena mau tidak mau anak-anak kita akan melihat bagaimana cara kita memperlakukan tetangga kita. Oleh karena itu, perlihatkan akhlak kita yang terbaik kepada tetangga kita dengan kepedulian kita kepada mereka, karena praktik lebih baik daripada sekedar ucapan.