Setelah penulis mempelajari berbagai literatur
orang-orang yang sukses di muka bumi ini, terutama mereka yang memulainya dari
hasil usaha sendiri, biasanya mereka mengalami tekanan-tekanan yang dahsyat di dalam
kehidupannya. Seperti kisah Nabi Muhammad saw. yang sejak kecil harus menjadi
anak yatim piatu dan sudah merasakan pahit-getirnya kehidupan ini. Bayangkan, sejak
usia anak-anak Nabi Muhammad sudah tidak memiliki orang tua yang lengkap yang
dapat memberikan kehidupan yang layak bagi beliau. Karena Tuhan yang ingin
langsung mendidik seorang yang spesial sebagai Nabi terakhir di dunia ini, yang
akan memimpin umat manusia untuk terakhir kalinya. Maka Tuhan pun memberikan
segala masalah, hambatan, dan rintangan kepada Nabi sejak beliau masih sangat
belia agar beliau siap mengemban amanah yang besar ini sebagai Nabi terakhir
umat manusia.
Nah, kalau Nabi saja diberikan berbagai macam cobaan
dan masalah yang begitu besar di dalam kehidupannya agar beliau mendapatkan
karunia yang besar dari Tuhan sebagai Nabi terakhir, dan mendapatkan jaminan
Surga selagi beliau masih hidup, maka marilah kita berkaca dari pengalaman
beliau bahwa masalah, hambatan dan rintangan ini merupakan cara Tuhan untuk
mengasihi kita agar manusia dapat selamat di dalam kehidupannya baik didunia
maupun di hari akhir nanti. Pertanyaannya,
masihkah kita mengeluh jika ada masalah, hambatan dan rintangan di dalam
kehidupan kita? (Silahkan dijawab di dalam hati kita masing-masing)
Tips-tips dalam menghadapi pressure atau tekanan di dalam kehidupan kita
- Sadari bahwa segala masalah, hambatan dan rintangan di dalam kehidupan ini adalah bentuk kasih sayang dari Tuhan untuk manusia, dan pasti ada nilai positifnya kalau kita mau berpikir sejenak.
- Tidak ada manusia yang sukses di muka bumi tanpa melalui masalah, hambatan dan rintangan yang harus mereka lalui di dalam kehidupannya, karena ini yang membedakan antara orang sukses dan orang yang gagal. Orang yang sukses akan menghadapi semua itu dengan gagah berani karena mereka menyadari bahwa semua itu untuk kebaikannya sendiri. Akan tetapi orang yang gagal akan terus meratapi nasib mengapa semua itu terjadi kepadanya tanpa mereka mau merubah keadaannya –padahal Tuhan sudah membocorkan ‘rahasia’ Nya bahwa Dia tidak akan merubah nasib suatu kaum apabila kaum tersebut tidak mau merubah nasibnya sendiri.
- Tanamkan di dalam benak kita bahwa Tuhan selalu bersama dengan orang-orang yang sabar. Artinya, kalau kita ingin Tuhan bersama dengan kita, maka bersabarlah agar Tuhan selalu bersama kita baik dalam keadaan suka maupun duka. Karena jika Tuhan sudah bersama kita, apa lagi yang tidak dapat Tuhan selesaikan untuk kita..? Mari kita renungkan bersama...
Komentar
Posting Komentar