Amanah

 

Sesungguhnya ketika kita dapat menjalani setiap amanah yang diberikan kepada kita dengan baik, bahkan dengan memberikan yang terbaik dari setiap amanah yang diberikan kepada kita, ternyata akan berdampak luar biasa bagi kehidupan kita sendiri, yaitu: mendapatkan ‘cap’ orang yang bisa dipercaya, dan akhirnya banyak orang yang ingin bekerjasama dengan kita –dan otomatis rezeki kita pun akan semakin bertambah. Kadang kita menganggap remeh amanah yang telah diberikan kepada kita, apalagi kalau amanah tersebut kita rasa ‘sepele’, misalnya ketika kita sedang bekerja, kita mendapatkan amanah berupa tanggung jawab yang harus kita kerjakan berdasarkan jenis pekerjaan yang harus kita laksanakan. Tetapi karena kita merasa bahwa pendapatan kita tidak sesuai dengan beban pekerjaan yang harus kita kerjakan, kita menjalani amanah tersebut dengan seenaknya. Kita kerjakan semau gue, tidak peduli dengan hasil dari pekerjaan yang diamanahkan kepada kita. Akhirnya kita melakukan hal tersebut berulangkali karena merasa tidak ada yang memperhatikan pekerjaan kita. Atasan pun tidak marah karena ketika kita melakukan hal tersebut, kita pintar bersilat lidah ketika ditegur.

Tetapi permasalahannya, kita tidak sadar bahwa ternyata hal yang kita anggap sepele itu membawa diri kita kepada masalah besar yang menanti kita, yaitu kepercayaan orang-orang kepada kita. Dan hal tersebut menurut penulis adalah hal yang maha penting. Kita tidak sadar sebenarnya orang-orang memperhatikan cara kita bekerja, tetapi mungkin karena mereka sungkan untuk menegur kita –takut kita nya marah. Bahkan atasan pun sudah menegur kita, tapi kita tetap saja ‘tambeng’ atau kepala batu. Lalu pertanyaannya, dengan cara kita bekerja seperti itu, apakah akan membawa prestasi di dalam kehidupan kita?

Padahal di agama pun sudah dijelaskan bahwa seandainya kita bekerja dengan baik, maka Tuhan dan orang-orang (baik) di dunia ini yang akan menilai pekerjaan kita, dan pada akhirnya akan kembali kepada diri kita sendiri...  Apakah kita masih tetap ingin menjalani amanah yang telah diberikan kepada kita dengan cara-cara yang tidak amanah? Jangan sampai kita melakukan hal itu terus-menerus karena merasa tidak ada yang mengetahuinya. Mungkin manusia dapat kita bohongi, tetapi Tuhan tidak, karena Tuhan memiliki CCTV yang bekerja sepanjang masa.

Tips-Tips dalam menjaga kepercayaan berupa amanah yang diberikan kepada kita

• Sadarilah ketika kita menganggap sepele kepercayaan atau amanah yang telah diberikan kepada kita, sebenarnya kita sedang menabur musibah di dalam kehidupan kita. Karena ketika banyak orang akhirnya menyadari perilaku kita, kita akan membuat mereka menjauhi kita, karena kita telah mendapatkan ‘cap’ sebagai orang yang tidak amanah. Dan pertanyaannya: bagaimana kita bisa bertahan dalam kehidupan ini kalau orang-orang tidak ada lagi yang mau bekerjasama dengan kita? Padahal kita menyadari tidak mungkin bisa hidup tanpa orang lain, karena kita adalah mahluk sosial yang saling membutuhkan satu dengan lainnya.

• Sebagai umat beragama, seharusnya kita menyadari bahwa kita memiliki Tuhan yang selalu mengawasi kehidupan kita selama 24 jam penuh, dan Tuhan tidak pernah lelah melakukan hal tersebut –tidak seperti manusia yang mudah lelah. Namun walau kita mengetahui Tuhan selalu mengawasi setiap perbuatan kita, kita masih sering lalai ketika kita menjalani kehidupan ini. Apalagi Tuhan sudah memberi ‘label’ kepada orang yang tidak menjalankan amanah dengan baik sebagai orang ‘munafik’. Dan orang munafik ini (kelak) tempatnya di neraka.

• Setelah kita menyadari pentingnya untuk selalu menjaga amanah yang diberikan kepada kita, mari mulai saat ini kita selalu menjaga amanah dengan penuh kehati-hatian karena tanpa kita memiliki sikap tersebut, maka selama nya kita menganggap remeh setiap amanah yang diberikan kepada kita. Dan pertanyaannya: apakah kita siap dengan segala konsekuensinya, bukan hanya di dunia tetapi juga di hari akhir nanti..?